Senin, 07 Oktober 2013

Hari "Pralaya"

Pralaya sering disebut sebagai hari kiamat, tetapi apakah benar pralaya itu sama dengan kiamat? Jawabannya adalah tidak. Bagi umat lain selain Hindu, hari kiamat adalah hancurnya dunia dengan kondisi yang sangat mengerikan dimana digambarkan bumi akan terbelah, gunung-gunung akan meletus, air laut meluap menutupi semua daratan. Tetapi berbeda dengan pralaya yaitu kembalinya semua unsur ciptaan Ida Sang Hyang Widhi/Tuhan YME kepada penciptanya yaitu Tuhan itu sendiri. Segala yang pernah diciptakan oleh Tuhan YME sudah pasti akan kembali ke asalnya. Jadi dalam Hindu tidak ada istilah hari penghakiman karena justru yang ada adalah hari kebahagiaan sebab semua makhluk sudah tidak diliputi oleh dosa dan bisa manunggal dengan Tuhan YME.

Pralaya akan tiba ketika semua mahluk ciptaanNya sudah memiliki kesadaran yang tinggi akan Dharma (ajaran pokok kebenaran). Disaat manusia mempunyai kesadaran tinggi akan dharma, seluruh ajaran agama dan dharma akan dilakukan dengan sungguh-sungguh sehingga memungkinkan tujuan terakhir agama Hindu yaitu moksa (bersatunya atman dengan brahman/Tuhan) akan bisa tercapai. Apabila semua makhluk Tuhan bisa mencapainya maka tak dapat dipungkiri lagi pralaya sudah pasti akan tiba.

Saat awal penciptaan manusia sebenarnya sudah dibekali dengan akal dan budi luhur yang menjunjung tinggi dharma. Sehingga jaman itu banyak muncul kaum pendeta yang memang mengkhususkan hidupnya untuk menjalankan dharma dan memuja Tuhan. Tetapi karena manusia diliputi oleh sifat Awidya (ketidak tahuan) maka lama-lama dharma mulai ditinggalkan dan sampai saat ini penganut dharma sangat minim. Disamping faktor keminiman itu, walaupun sudah menganut dharma tetapi masih saja belum seratus persen bisa menjalankannya sehingga tujuan moksa belum ada yang bisa mencapainya.

Saat ini manusia sudah mengalami titik kesadaran yang paling rendah. Dilihat dari prilaku manusia yang sudah tidak sesuai dengan norma-norma agama atau dharma. Kasus kejahatan, penodaan agama, pemaksaan kehendak, bahkan tingkah laku abnormal manusia sudah menjadi kebiasaan. Tetapi tanpa kita sadari, kemampuan berfikir manusia sekarang ternyata semakin maju. Anak kecil jaman dulu mungkin setelah SD baru bisa menulis, membaca, menggambar, atau melakukan hal lain yang masih dasar. Tetapi sekarang, bahkan anak kecil sudah memiliki pemikiran yang maju. Itu artinya kesadaran manusia sebenarnya sudah ditakdirkan semakin hari semakin maju. Sekarang tinggal mencari arahan yang tepat kemana mereka akan berlabuh, apakah menuju dharma atau lainnya. Apabila dengan meningkatnya kesadaran ini diimbangi dengan meningkatnya kesadaran akan dharma, sudah dipastikan bahwa hari kembalinya semua ciptaanNya yang disebut pralaya akan segera tiba.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar