Sabtu, 03 Januari 2009

Benarkah Sorga dan Neraka itu ada??

Disebutkan bahwa, sorga berarti tempat dimana atma-atma (orang yang sudah meninggal) mendapatkan kebahagiaan, sedangkan neraka adalah tempat atma mendapatkan hukuman. Sekilas kita berfikir bahwa ada suatu tempat dengan dimensi yang berbeda yang terdiri dari 2 tempat, yang nantinya kita akan mendapat perlakuan atas karma yang telah kita perbuat sebelumnya. Jika kita selalu berbuat kebaikan maka kita akan masuk sorga dan akan mendapatkan kebahagiaan abadi, sedangkan jika kita selalu berbuat kejahatan, maka hukuman akan menanti di neraka untuk kita jalani.

Jika kita berfikir lebih lagi, apakah orang yang sudah menjalani hukuman, tidak akan terbebas dari jerat hukum lagi? Seperti halnya di pengadilan, seorang penjahat yang sudah dijatuhi hukuman dan dipenjara, setelah selesai menjalani hukuman berarti orang tersebut sudah terbebas dari jerat hukum dan tidak akan ada hubungan lagi sampai dia melakukan kejahatan lain yang nantinya akan diberikan lagi kepadanya.

Lalu apa hubungannya?
Setiap karma yang dilakukan seseorang pasti akan mendapat hasilnya atau dalam agama Hindu dikenal sebagai karma phala. Baik karma yang dilakukan maka baik pula pahala yang diterima dan begitu pula sebaliknya. Jika kita hubungkan dengan sorga dan neraka, seseorang yang sudah mendapatkan pahalanya di 2 tempat tersebut (entah sorga atau neraka), apakah semua dosanya akan terhapus??
Jadi kenapa masih ada orang yang dilahirkan melarat dan ada yang mendapat kemewahan sedangkan mereka sama-sama tidak mempunyai dosa.

Dalam agama Hindu kita mengenal Karma Phala yang dibagi menjadi 3 macam yaitu sancita, prarabda, dan kriyamana. Mungkin di kehidupan ini kita mendapat kebahagiaan atau kesengsaraan sebagai akibat dari perbuatan kita sebelumnya. Dan dengan demikian, dapat ditarik kesimpulan bahwa manusia yang dilahirkan di dunia ini atas dasar karma phala yang masih melekat pada diri manusia itu sendiri yang akan menentukan bagaimana kehidupannya.

Sehingga dengan demikian menurut pendapat saya, sorga dan neraka adalah suatu tempat imajiner yang sesungguhnya ada di dunia fana ini yang menggambarkan kehidupan manusia sebagai akibat dari hasil perbuatannya sebelumnya.

Dalam dunia nyata kita melihat orang lain hidup dalam kemewahan dan kesenangan tanpa adanya kekurangan apapun yang arti sebenarnya mereka adalah orang-orang yang sedang berada di sorga. Sedangkan jika kita melihat orang lain yang melarat, hidup selalu kekurangan, yang sebenarnya mereka sedang berada di neraka.

Bagaimana seandainya, adakah orang yang sedang menikmati sorga tetapi dia masih kekurangan? jawabannya ada. contoh: sebuah keluarga yang miskin tetapi memiliki putra dan putri yang patuh kepada orang tuanya, rajin, suka menolong dan tidak pernah membantah satu kali pun kepada orang tuanya. Sebenarnya itu adalah kehidupan sorga yang mungkin karena ada karma yang masih kurang sehingga membuat mereka hidup dalam kemiskinan.
Lalu adakah orang yang sedang menikmati neraka tapi hidup dalam kemewahan? jawabannya juga ada. Sebagai contoh : sebuah keluarga yang mempunyai harta yang melimpah tetapi tidak dikaruniai putra atau putri, atau memiliki putra yang selalu membantah (alpaka) dan membuat sakit hati orang tua atau orang lain. Dan sebenarnyalah mereka berada dalam kehidupan neraka.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sorga dan neraka itu ada dan bahkan dapat dilihat dalam kehidupan nyata, sehingga anda bisa tahu sebenarnya anda sedang berada di sorga atau di neraka untuk saat ini.

Jadi untuk mereka yang hidup dalam kekurangan, janganlah berkecil hati karena belum tentu orang yang menikmati kemewahan itu sebenarnya mendapatkan kebahagiaan. Yang mesti dilakukan adalah selalu sujud bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas semua anugrah yang Beliau berikan. Sekarang tergantung anda sendiri apakah anda ingin berada di kehidupan sorga atau neraka di dunia ini.